Minggu, 10 Juni 2012

Benih lele menggantung, Kenapa??

Jika ditemukan ada lele yang menggantung atau hormat dipermukaan air kolam, segera ambil tindakan dan cari tahu sebabnya.
Ada beberapa sebab sehingga lele harus selalu berada di permukaan kolam.
Indikasi pertama dikarenakan kondisi air kolam yang sudah buruk untuk media hidup lele.
benih lele menggantung
Benih lele

Rusaknya kondisi air kolam bisa karena kadar amoniak yang sudah tinggi akibat kotoran / feses ikan dan sisa pakan yang tidak terurai di dasar kolam.

Bisa juga karena perubahan PH yang terlalu drastis dan lele kesulitan untuk melakukan penyesuaian. Untuk itu ambil tindakan dengan melakukan pengurasan kolam dengan penuh perhitungan agar kadar keasaman air kolam tidak bertubulensi.


Indikasi lainnya adalah lele yang ada dipermukaan tersebut sedang terserang penyakit. Lele yang sakit biasanya akan keluar lendir secara berlebihan sebagai bentuk perlawanan tubuh terhadap serangan dari luar. Akibatnya bobot lele jadi lebih berat.

Untuk mengimbanginya, maka gelembung udara yang ada ditubuh lele akan membesar. Namun karena kehilangan kontrol tubuh dari imbas serangan penyakit, yang terjadi gelembung tersebut justru terisi penuh melebihi kebutuhan.

Akibatnya lele justru melayang keatas dan menggantung dipermukaan. Serangan penyakit yang menyerang bagian insang, juga mengakibatkan ikan lele kesulitan bernafas.

Oleh karenanya lele akan mengambil oksigen langsung dari udara diatas .
Jika lele cuma menggantung pada saat malam hari, bisa jadi karena kadar oksigen air pada malam hari sedang rendah, atau suhu air bagian bawah atau dasar kolam yang terlalu dingin.

Penyebabnya biasanya karena plankton yang terlalu padat. Plankton (jenis fitoplankton)saat malam hari justru membutuhkan oksigen dalam porsi yang besar.

0 komentar:

Posting Komentar